Hi Homies, Memiliki rumah tentu menjadi impian bagi setiap orang. Ada dua alternatif yang bisa dipilih untuk memiliki hunian pribadi, membeli rumah yang sudah jadi atau bangun rumah dari nol. Perlu adanya persiapan hal-hal penting seperti kepentingan administrasi dan survei biaya bangun rumah per meter persegi agar proses pembangunan dapat berjalan lancar.
Mengetahui biaya bangun rumah per meter persegi merupakan hal yang krusial. Dari hasil perhitungan ini, kamu dapat mengetahui nilai jual objek pajak atau NJOP meter saat akan menjual properti satu ini. Agar tidak salah hitung, berikut informasi perhitungan biaya bangun rumah per meter persegi yang bisa menjadi panduan.
Dasar Perhitungan Biaya Bangun Rumah Per Meter
Berikut adalah Dasar-dasar menghitung biaya bangun rumah sendiri untuk mengetahui secara pasti berapa biaya yang akan Anda perlukan dalam membangun rumah.
1. Biaya tanah
Karena rumah dibangun di atas tanah, maka lahan adalah hal utama yang dibutuhkan.
Misal saja Anda mau tahu biaya bangun rumah per meter untuk rasio bangunan dan tanah
130 : 150
Untuk tanah dengan luas 150 m2 di Jakarta dengan kisaran harga Rp3.000.000, Biaya beli tanahnya menjadi 150 x Rp3.000.000 = Rp450.000.000.
2. Biaya pondasi dan beton
Saat menghitung biaya bangun rumah sendiri, jangan lupakan budget untuk pondasi dan beton bangungan. Menghitung biaya bangun rumah per meter pada pondasi bangunan ini bisa dikalkulasi setelah jumlah panjang didapatkan.
Note: Dalam menghitung biaya pondasi, aplikasikan rumus trapesium untuk menghitung volume pondasi, Yaitu:
Penampang Bawah + Penampang Atas : 2 x Tinggi Pondasi.
Contoh:
Panjang penampang bawah: 0,5 meter
Panjang penampang atas: 0,3 meter
Tinggi pondasi: 0,6 meter
Maka, biaya yang diperlukan untuk tiap meter pondasi adalah sebagai berikut:
0,5 + 0,3 / 2 = 0.4 x 0,6 = 0,24 m3
Dari perhitungan tersebut ditemukan bahwa volume pondasi adalah 0,24 meter kubik. Jika untuk per meter kubik pondasi membutuhkan biaya sebesar Rp 800.000 maka:
Rp 800.000 x 0,24 = Rp 192.000
Dengan begitu, biaya yang diperlukan untuk tiap meter pondasi adalah Rp 192.000.
Baca Juga: Ini Dia Biaya Bangun Rumah 2022! Hitung Estimasi Biaya Bangun & Renovasi Rumah Kamu Sekarang!
3. Pembelian material untuk bangun rumah.
Biasanya dalam perhitungan biaya bangun rumah per meter persegi, pembelian material memakan ongkos paling besar, apalagi jika bahan yang digunakan dengan kualitas yang paling baik. Meski begitu, ada bahan-bahan yang umum diperlukan dalam proyek bangun rumah, diantaranya adalah:
Batu kali – dibutuhkan untuk penguat pondasi bangunan. Di toko bangunan, kisaran harganya Rp180.000-Rp250.000
Semen – Volume per kantong 50 kg sekitar Rp50.000
Pasir – material penguat dinding. Semakin besar luasan dinding, semakin banyak pasir yang dibutuhkan. Harga per m3 sekitar Rp200.000-Rp250.000
Besi/baja – harga besi sekitar Rp15.000-Rp100.000 per batang, sementara baja sekitar Rp60.000 per batang.
Bata merah – jenis standar sekitar Rp800 per buahPaku – harga per kilogram paku sekitar Rp17.000-Rp50.000.
4. Pengerjaan pintu, Jendela dan Atap.
Untuk pengerjaan pintu, jendela dan atap di setiap rumah selalu berbeda. Bahkan setiap orang memiliki selera masing-masing terkait ketiga item tersebut. Sebagai referensi Anda saat menghitung biaya bangun rumah sendiri, berikut rincian harga pintu, jendela dan atap yang dibutuhkan untuk rumah dengan luas 150m2.
5. Biaya untuk utilitas bangun rumah
Utilitas bangunan merupakan fasilitas yang dibutuhkan untuk mencapai kenyamanan dan melengkapi dalam sebuah bangunan. Untuk utilitas ini, biaya bangun rumah per meter mungkin tidak bisa diaplikasikan. Namun, Anda bisa memakai perkiraan kasar. Misalnya, rincian pada rumah dengan luas 150m2 di bawah ini bisa menjadi referensi Anda.
Air bersih
Item Qty Harga
Pekerjaan PVC 37 m Rp2.900.000
Keran air indoor 1 Rp200.000
Keran air outdoor 1 Rp150.000
Instalasi toren air 1 Rp1.500.000
Saluran pembuangan
Item Qty Harga
Pipa pembuangan 50 m Rp5.000.000
Instalasi pipa air hujan 0,50 m Rp54.000
Closet 1 Rp3.500.000
Septic Tank 1 Rp2.500.000
Instalasi listrik
Item Qty Harga
Lampu 4 Rp1.000.000
Stop kontak 3 Rp180.000
Sakelar tunggal 3 Rp180.000
Sakelar ganda 1 Rp75.000
MCB outlet dan boks sekring 1 Rp300.000
Exhaust fan k. mandi 1 Rp500.000
6. Biaya tenaga kerja untuk bangun rumah
Untuk membangun rumah baru, tenaga kerja yang diperlukan biasanya menerapkan dua sistem: borongan dan harian. Pada sistem borongan, upah biasanya dihitung berdasar biaya bangun rumah per meter, yang kisarannya Rp3.500.000 – Rp5.000.000 per m2.
Angkanya masih bisa dikonsultasikan dengan kontraktor pilihan Anda. Jumlah yang ditawarkan sudah termasuk biaya untuk bahan bangunan atau hanya untuk ongkos tenaga kerja bangun rumah saja. Lalu, jika memakai sistem harian, upah per orang biasanya Rp100.000 – Rp180.000.
Baca Juga: Renovasi dan Perbaikan Rumah Sekarang bisa melalui Online
Gimana sudah paham penjelasan indobild terkait biaya bangun rumah tahun 2022? Jika masih belum paham, Homies juga bisa konsultasi kebutuhan konstruksi bersama Indobild, apalagi Kamu yang sedang mencari jasa tukang atau jasa kontraktor. Gimana caranya? Yuk, langsung klik tautan di bawah ini untuk cari kebutuhan Kamu!
Kalau masih belum paham mengenai konstruksi rumah, ada baiknya dikonsultasikan terlebih dahulu bersama jasa tukang maupun jasa kontraktor bangunan atau renovasi rumah yang lebih ahli. #BersamaIndobild, Kami punya lebih banyak hal seputar dunia konstruksi. Homies bisa langsung melakukan konsultasi GRATIS loh.. terkait kebutuhan rumah, design interior dan pencarian jasa tukang bangunan bersama Indobild.